Dua program studi (prodi) dan Institut Studi Satuan (ISS) di Universitas Medan Area yang telah dianugerahi hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) pada tahun anggaran 2023 telah menjalani kegiatan pemantauan dan evaluasi (Monev) yang dilakukan oleh Tim Kemendikbudristek.
Kedua program studi dan ISS tersebut adalah Prodi Arsitektur (Fakultas Teknik), Prodi Akuntansi (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), dan ISS MBKM.
Tim Kemendikbudristek, yang dipimpin oleh Dr. Ir. Lie Jasa, M.T., dan dua anggota lainnya, Abinhot Sihotang, S.T., M.T., dan Fajar Rinaldy Dewantara, telah melaksanakan Monev pada Sabtu, 21 Oktober 2023.
Kegiatan Monev PKKM ini dibuka secara resmi oleh Rektor UMA, Prof. Dr. Dadan Ramdan, M.Eng., M.Sc., di Convention Hall lantai 1 Gedung Rektorat. Pembukaan acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor, Dekan fakultas yang terkait, Ketua Program Studi yang menerima hibah PKKM tahun 2023, dan tim Task Force PKKM.
Kegiatan Monev ini bertujuan untuk mengukur pencapaian dan pelaksanaan PKKM di program studi yang menerima hibah. Tim Monev akan mengevaluasi perkembangan pelaksanaan program, hasil yang dicapai, kemajuan fisik, indikator kinerja, dan penggunaan dana PKKM.
Selain itu, tim Monev juga akan mengidentifikasi hambatan-hambatan yang mungkin muncul dan memberikan rekomendasi kepada program studi guna mendukung kelancaran pelaksanaan program serta pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.
Dalam sambutannya, Rektor UMA, Prof. Dr. Dadan Ramdan, M.Eng., M.Sc., menyatakan bahwa UMA dan tim PKKM Prodi bersedia memaparkan kemajuan yang telah dicapai.
“UMA telah melaksanakan berbagai aktivitas terkait PKKM. Masukan dan arahan dari Tim Kemendikbudristek tentu akan diintegrasikan sebagai upaya perbaikan program sehingga dapat diselesaikan dengan baik,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan dari Tim Kemendikbudristek, Dr. Ir. Lie Jasa, M.T., menekankan bahwa Monev PKKM merupakan alat untuk memeriksa sejauh mana Standar Operasional Prosedur (SOP) diterapkan dalam pelaksanaan program.
“Hari ini, kami akan membagi tim untuk mengawasi aspek pengadaan, keuangan, dan tugas-tugas khusus, sehingga besok kami dapat berinteraksi dengan mahasiswa dan dosen. Ini akan memungkinkan kami mengevaluasi pelaksanaan program dan hasil pengadaan barang/jasa. Proses Monev akan diakhiri dengan penyampaian garis besar hasil evaluasi,” katanya.
