Vitamin C sangat mudah didapatkan dari makanan yang Anda konsumsi setiap hari, seperti sayur dan buah. Vitamin ini memiliki banyak manfaat untuk tubuh, salah satunya meningkatkan daya tahan tubuh. Berikut ini beberapa sumber vitamin C alami yang cukup mudah didapatkan dengan harga terjangkau.
Gambar 1. Jambu Biji
Jambu biji
Buah jambu biji mengandung vitamin C. Kandungan tertingginya berada di dalam buah yang sudah masak, tetapi kulitnya masih berwarna hijau. Namun, saat buah jambu biji semakin masak, kadar vitaminnya pada jambu akan menurun. Kandungan vitamin pada jambu biji efektif untuk mengobati infertilitas pada pria.
Buah naga
Saat ini sangat mudah mendapatkan buah naga dengan harga terjangkau. Kandungan vitamin C di dalam buah naga bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan menyembuhkan luka atau memar. Selain itu, buah naga bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit Anda menjadi lebih licin, halus, dan mencegah timbulnya jerawat.
Lemon
Jeruk lemon sering dipilih sebagai bahan untuk membuat beragam jenis minuman sehat, seperti infused water. Vitamin C yang terkandung di dalam lemon berkhasiat sebagai antioksidan dan antikanker.
Brokoli
Brokoli sangat nikmat direbus atau ditumis selama beberapa menit. Perebusan yang terlalu lama dapat menghilangkan khasiat yang terkandung di dalam brokoli. Sayuran ini terkenal dengan kandungan vitamin C, K, beta karoten, asam folat, kalsium, zat besi, dan serat yang cukup tinggi.
Jagung
Jagung terkenal sangat mudah didapatkan. Biji-bijian ini terkenal sebagai sumber vitamin C, asam folat, serta karbohidrat yang dapat memberikan energi dalam rentang waktu yang cepat.
Mentimun
Sayuran yang kerap dijadikan sebagai lalapan ini terkenal mengandung banyak air serta menjadi sumber vitamin C dan A. Selain itu, mentimun juga mengandung asam folat yang bagus untuk tubuh.
Kembang kol
Kandungan viamin C di dalam kembang kol terbilang cukup tinggi. Sayuran yang termasuk Cruciferae ini mengandung zat aktif yang dapat mencegah munculnya kanker. Sayuran ini terdiri atas bunga-bunga kecil yang masih kuncup, bertangkai pendek, dan tersusun dalam rangkaian bonggol.