Tanaman senggugu sudah terkenal sebagai tanaman herbal yang mengandung banyak khasiat. Saat ini tanaman tersebut sudah banyak dijual di e-commerce. Hal tersebut menandakan banyak orang yang tertarik dengan tanaman yang dapat tumbuh mencapai 3 meter.
Gambar 1. Bungaa Senggugu
Senggugu (Rotheca serrata) merupakan perdu tegak dengan batang berongga. Daun senggugu tunggal, tebal dan kaku, bertangkai pendek, letaknya berhadapan, berbentuk bundar telur sampai lanset, bagian ujung dan pangkal runcing, tepi bergigi tajam, pertulangan menyirip, dan berwarna hijau.
Bagian tanaman senggugu yang sering dimanfaatkan sebagai obat herbal adalah akar dan daun. Bagian daun mengandung kalium, natrium, alkaloid, dan flavonoid. Pada kulit batang terkandung triterpenoid, asam oleanolat, asam queretarroat, dan asam serratogenat. Sementara itu, pada akar senggugu mengandung glikosida fenol, manitol, dan sitosterol.
Hingga saat ini belum ada literatur yang membahas terkait kontraindikasi ataupun efek samping penggunaan tanaman senggugu. Namun, Anda tetap tidak boleh mengonsumsi tanaman secara berlebihan sebelum berkonsultasi dengan herbalis atau dokter. Berikut ini beberapa ramuan obat herbal dari tanaman senggugu.
- Iris tipis akar senggugu sebanyak 10 gram, lalu seduh dengan secangkir air panas. Setelah dingin, minum ramuan untuk mengobati asma.
- Rebus daun secukupnya. Setelah dingin, air rebusan dapat digunakan untuk mencuci borok.
- Tumbuk daun senggugu segar, kemudian tambahkan adas pulasari. Anda juga bisa membuat ramuan dengan meremas halus daun senggugu muda bersama kapur. Balurkan ramuan tersebut pada bagian tubuh yang merasa sakit akibat rematik.
- Kunyah daun senggugu dengan air sirih, telan airnya atau kunyah buah senggugu perlahan-lahan, lalu telan sebagai obat batuk. Setelah itu, minum air hangat.
- Seduh daun senggugu bersama temulawak dan sedikit garam dengan secangkir air panas. Setelah ramuan dingin, saring dan minum sekaligus untuk mengatasi cacingan
