Apa Saja Tanaman yang Sefamili dengan Cabai

Tanaman cabai termasuk famili Solanaceae genus Capsicum. Famili ini memiliki 25 spesies liar dan 5 speises yang sudah didomestikasi. Kelima spesies hasil domestikasi tersebut adalah C. annuum, C. baccatum, C. chinense, C. frutescens, dan C. pubescens. Berikut ini tanaman keluarga cabai yang sering Anda jumpai.

Gambar 1. Tanaman Cabai

Capsicum annuum

Capsicum annuum L. paling sering dibudidayakan dan bernilai ekonomi tinggi. Berdasarkan karakter buahnya, spesies C. annuum digolongkan ke dalam empat tipe, yakni cabai besar, cabai keriting, cabai rawit, dan paprika.

Cabai besar memiliki daging yang tebal, ukuran buah mencapai 6—10 cm, dan rasanya relatif kurang pedas. Cabai keriting memiliki permukaan buah yang ramping dan berlekuk-lekuk seperti mengeriting. Rasa cabai keriting cukup pedas.

Cabai rawit berukuran kecil, panjangnya hanya 1—3 cm dengan lebar buah 2,5—1,2 mm. Permukaan buah cabai rawit licin dan rasanya cukup pedas. Terakhir, paprika berbentuk seperti buah tomat dan bagian dalamnya berongga. Rasa paprika sama sekali tidak pedas seperti spesies C. annuum lainnya.

Capsicum frutescens

frutescens dikenal dengan nama cabai rawit putih. Spesies cabai ini ditemukan di dataran rendah tropis Amerika dan Asia Tenggara. Di Kalimantan, spesies cabai ini berwarna kemerahan. Tanaman spesies ini tergolong lebih tinggi dan kokoh. Selain itu, rasanya terbilang lebih pedas dibanding cabai kecil lainnya.

Jenis cabai yang termasuk spesies C. frutescens adalah Tabasco dan Thai Hot. Tabasco memiliki tingkat kepedasan sekitar 120.000 skala Scovile, sedangkan Thai Hot sekitar 60.000 skala Scoville.

Capsicum chinense

Spesies ini tersebar luas di wilayah tropis Amerika dan sering ditanam di sekitar wilayah Amazon. C. chinense dikenal sebagai chili peppers. Jenis cabai yang termasuk spesies ini adalah habanero dengan tingkat kepedasan 200.000—350.000 skala Scoville dan naga jolokia dengan tingkat kepedasan sebesar 855.000 skala Scoville.

Capsicum pubescens

pubescens ditanam di Amerika Tengah dan dataran tinggi Pegunungan Andes. Ciri utama spesies cabai ini adalah bijinya yang berwarna hitam. Di Jawa Barat, cabai spesies ini dikenal dengan nama cabai gendot.

Capsicum baccatum

baccatum populer di Bolivia, Brazil, Chilli, dan Argentina dengan nama Aji Pepper. Konon bentuk buah spesies cabai ini menyerupai telur atau buah murbei.